Sustainable Innovation: Repurposing Cooking Oil Waste into Aromatherapy Candles
Inovasi Berkelanjutan: Memanfaatkan Kembali Limbah Minyak Goreng Menjadi Lilin Aromaterapi

Abstract
Sustainable innovation is increasingly receiving attention in efforts to reduce negative impacts on the environment. One source of pollution that is often overlooked is waste cooking oil. This activity describes a community service project which aims to reuse waste cooking oil as a basic ingredient for making environmentally friendly aromatherapy candles. Through a practical and collaborative approach, we identified methods for extracting and refining used cooking oil, and designed safe and effective aromatherapy candle formulations. The result is an aromatherapy candle product that not only reduces wasted cooking oil, but also provides an environmentally friendly alternative for people to create an experience of relaxation and well-being. This project highlights the potential for collaboration between science and communities to create sustainable innovation for the common good.
Abstrak
Inovasi berkelanjutan semakin mendapat perhatian dalam upaya mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan. Salah satu sumber polusi yang sering diabaikan adalah limbah minyak goreng. Kegiatan ini memaparkan sebuah proyek pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk memanfaatkan kembali limbah minyak goreng sebagai bahan dasar untuk pembuatan lilin aromaterapi yang ramah lingkungan. Melalui pendekatan praktis dan kolaboratif, kami mengidentifikasi metode ekstraksi dan pemurnian minyak goreng bekas, serta merancang formulasi lilin aromaterapi yang aman dan efektif. Hasilnya adalah produk lilin aromaterapi yang tidak hanya mengurangi limbah minyak goreng yang terbuang, tetapi juga menyediakan alternatif ramah lingkungan bagi masyarakat dalam menciptakan pengalaman relaksasi dan kesejahteraan. Kegiatan pengabdian ini menyoroti potensi kolaborasi antara ilmu pengetahuan dan masyarakat dalam menciptakan inovasi yang berkelanjutan untuk kebaikan bersama.
References
Agustin, R., & Sunarya, R. R. (2021). Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi Berbasis Pemberdayaan Masyarakat. Proceedings Uin Sunan …, Desember. https://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/view/1120%0Ahttps://proceedings.uinsgd.ac.id/index.php/proceedings/article/download/1120/1016
Aini, D. N., Arisanti, D. W., Fitri, H. M., & Safitri, L. R. (2020). Pemanfaatan Minyak Jelantah Untuk Bahan Baku Produk Lilin Ramah Lingkungan Dan Menambah Penghasilan Rumah Tangga Di Kota Batu. Warta Pengabdian, 14(4), 253. https://doi.org/10.19184/wrtp.v14i4.18539
Alamsari Andayani, E., Dicky Riza, M., Kotimah, K., & Nurwahyunita, N. (2023). Pemanfaatan Limbah Minyak Jelantah Untuk Bahan Dasar Pembuatan Lilin Aromaterapi Sebagai Optimalisasi Kreativitas Ibu-Ibu PKK Di Desa Siwalanpanji. BERBAKTI : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 86–91. https://doi.org/10.30822/berbakti.v1i1.2319
Basuki, B. M., Mauludia, I. R., & Rusdiana, Y. (2023). Pemanfaatan limbah minyak jelantah menjadi lilin aroma terapi sebagai upaya untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 4(4), 889–895. https://doi.org/10.33474/jp2m.v4i4.20658
Kusumaningtyas, R., qudus, N., Dewi, R., putri, A., & Kusmawardani,R. (2018). Penerapan Teknologi Pengolahan Limbah Minyak Goreng Bekas Menjadi Sabun Cuci Piring Untuk Pengendalian Pencemaran Dan Pemberdayaan Masyarakat. Jurnal Abdimas, Vol 22, No , 201-208
Nasution, N. E., Lubis, I. A. H., Tumanggor, N. C., & Tanjung, K. (2024). Pemanfaatan Minyak Jelantah dalam Pembuatan Lilin Aromaterapi Sebagai Salah Satu Ide Usaha Di Desa Tanah Seribu Binjai. PRAXIS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(3), 138–144. https://doi.org/10.47776/praxis.v2i3.812
Ratnawati, B., Andik, S. D. S., & Sayekti, A. (2021). Bahaya Minyak Jelantah Bagi Kesehatan. HIMFOODTECH.
Copyright (c) 2024 Hawik Ervina Indiworo, Rita Meiriyanti, Ika Indriasari, Supandi Supandi, Lilik Ariyanto

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.